Jakarta,PERSIS.ID--Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Thomas Djiwandono mengungkapkan pentingnya kolaborasi di semua sektor untuk mencapai pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Indonesia. Salah satu inisiatif terbaru untuk memperkuat kerja sama ini adalah melalui Program Compact II Millennium Challenge Corporation (MCC), sebuah program hibah lima tahun senilai USD649 juta dari Pemerintah Amerika Serikat.
Dalam acara peluncuran "Indonesia Infrastructure and Finance Compact" di Jakarta, Wamenkeu menekankan pentingnya kemitraan ini dalam mengatasi tantangan ekonomi Indonesia. Program Compact II akan fokus pada tiga proyek utama: Proyek Advancing Transport and Logistic Accessibility Services (ATLAS) untuk meningkatkan infrastruktur transportasi dan logistik, Proyek Pengembangan Pasar Keuangan untuk memperkuat sektor keuangan, serta Pembiayaan UMKM untuk mendukung usaha kecil dan menengah.
"Kemitraan dengan MCC ini sangat penting bagi Indonesia dalam mengatasi berbagai masalah pertumbuhan ekonomi yang kita hadapi, termasuk peningkatan infrastruktur dan akses pembiayaan bagi UMKM," ujar Thomas Djiwandono.Program Compact II bukanlah kerja sama pertama antara Indonesia dan MCC. Pada periode 2013 hingga 2018, Indonesia telah terlibat dalam Millennium Challenge Compact I, yang menunjukkan komitmen besar kedua negara untuk mendorong pembangunan melalui investasi dan reformasi strategis.
Menurut Thomas, pembangunan infrastruktur berkelanjutan memerlukan pemikiran inovatif, investasi strategis, dan fokus jangka panjang. "Kita harus terus memanfaatkan kemitraan seperti yang telah kita miliki dengan MCC," tegasnya.
Dengan peluncuran Compact II, Wamenkeu mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi menciptakan peluang baru, mendorong pertumbuhan berkelanjutan, dan memperkuat ketahanan infrastruktur serta sistem keuangan Indonesia. "Kami yakin Compact II akan memberikan dampak yang signifikan, tidak hanya pada ekonomi, tetapi juga pada kualitas hidup masyarakat kita," tutupnya.
Inisiatif ini diharapkan akan menjadi pijakan baru bagi Indonesia untuk menghadapi tantangan global dan meningkatkan daya saing ekonomi, sambil memastikan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.(AZ)
.png "Tercoreng lagi dunia pendidikan Nganjuk,dugaan Pungli bisnis terselubung seragam sekolah SMAN 1 Patianrowo.")
