PERSS INDONESIA || TTS.
Desa Snok di Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) tengah menghadapi permasalahan dalam pemasangan pipa air bersih. Salah seorang warga di Desa Snok, Aleksander Tefa, SH menolak pemasangan pipa air bersih karena sumber mata air berada di atas tanah miliknya.
Penolakan itu disampaikan Aleksander Tefa, SH (Alek), karena pihak pelaksana proyek tidak melakukan koordinasi dan tidak meminta izin terlebih dahulu kepadanya. Alek merasa bahwa pembangunan pipa air bersih ini dilakukan tanpa menghargai hak milik tanahnya.
"Sumber mata air oeknino berada di atas tanah milik saya. Namun, pelaksana proyek tidak melakukan koordinasi dan tidak meminta izin terlebih dahulu kepadanya," ujar Alek pada Rabu (11/9/2024).
Alek menambahkan bahwa mantan Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun, ST., MM (Epi Tahun) sebelumnya telah berjanji bahwa anaknya akan diterima menjadi pegawai sebelum pekerjaan dimulai. Namun, janji tersebut tidak pernah ditepati.
"Saya menolak pemasangan pipa air bersih ini karena pihak pelaksana proyek tidak meminta izin terlebih dahulu kepadanya. Juga, janji dari Epi Tahun tidak pernah ditepati," tambahnya.
Alek juga menuntut agar hak milik tanahnya dihormati dan janji Epi Tahun untuk menerima kedua anaknya menjadi pegawai harus dipenuhi.
"Perlu dihormati hak milik pemilik tanah dan janji-janji harus dipenuhi. Jangan sampai proyek ini dilanjutkan tanpa meminta izin dan merugikan hak milik warga setempat," tegas Alek.
Jika permintaan dan tuntutan dari Alek tidak dipenuhi, maka permasalahan pemasangan pipa air bersih ini dapat berlarut-larut dan berimbas pada masyarakat Desa Snok yang membutuhkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari mereka. Oleh karena itu, pihak terkait diharapkan dapat bekerja sama dan berkoordinasi dengan baik dalam menyelesaikan permasalahan ini.
Penting bagi semua pihak untuk memastikan bahwa pemasangan pipa air bersih ini melalui koordinasi dan permohonan izin yang tepat agar tidak merugikan hak milik pemilik tanah serta dapat memberi manfaat untuk warga setempat. Warga Desa Snok masih menunggu adanya solusi terbaik dari pihak terkait agar ketersediaan air bersih dapat terpenuhi dan menjadi kebutuhan dasar yang dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga Desa Snok. (Preskila Napa)